(SEKOLAH PAKET)
DI SUSUN OLEH:
R.M Arsyad Akromi
(16112640)
1KA19
Kata Pengantar
Puji Syukur kehadirat Allah SWT sehingga kami dapat menyelesaikam Makalah yang berjudul “KUALITAS LULUSAN PENDIDIKAN KESETARAAN (SEKOLAH PAKET) UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS SDM” telah selesai saya susun hingga dapat digunakan dan dimanfaatkan.
Didalam makalah ini penulis akan membahas kualitas pendidikan yang seperti apakah yang di butuhkan untuk meningkatakan kualitas sumber daya manusisa dan peran sekolah paket dalam kesetaraan pendidikan
Penulis menyadari baik isi maupun cara pennyusunan makalah ini belum sempurna,kemungkinan salah cetak tak bisa dihindari. Oleh karena itu, segala saran dan kritik membangun sangat dibutuhkan bagi penulis.
Demikian sepatah kata dari penulis, mudah-mudahan Makalah ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Peranan pendidikan sangat berpengaruh untuk mendapatkan kualitas sumber daya manusia yang unggul bahkan kini telah ada sekolah paket untuk kesetaraan pendidikan. Sumber daya manusia yang bermutu ialah yang memiliki aspek lulusa pendidikannya minimal setara D4, S1 atau tingkat pendidikannya tinggi. Baik pendidikan di luar negeri atau di dalam negeri sendiri tidak menjamin pendidikannya mendapati hasil lulusan yang memiliki kualitas sdm (sumber daya manusia) yang kompeten. Lalu apa tujuan dari sekolah peket tersebut? Akankah sekolah paket akan memberikan lulusan yang mempunyai kualitas sdm yang unggul? Inilah permasalahan yang perlu di bahas dalam dunia pendidikan
1.2 Rumusan Masalah
1. Tentang Pendidikan
2. Lulusan pendidikan yang bekualitas
3. Peranan dan tujuan sekolah paket
4. Kualitas sdm
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Tentang Pendidikan
Dengan perkembangan zaman di dunia pendidikan yang terus berubah dengan signifikan sehingga banyak merubah pola pikir pendidik, dari pola pikir yang awam dan kaku menjadi lebih modern. Hal tersebut sangat berpengaruh dalam kemajuan pendidikan Indonesia Menyikapi hal tersebut pakar-pakar pendidikan mengkritisi dengan cara mengungkapkan dan teori prndidikan yang sebenarnya untuk mencapai tujuan pendidikan yang sesungguhnya.
Tujuan pendidikan adalah menciptakan seseorang yang berkwalitas dan berkarakter sehingga memiliki pandangan yang luas kedepan untuk mencapai suatu cita- cita yang di harapkan dan mampu beradaptasi secara cepat dan tepat di dalam berbagai lingkungan. Karena pendidikan itu sendiri memotivasi diri kita untuk lebih baik dalam segala aspek kehidupan.
Menurut Ki Hajar Dewantara (Bapak Pendidikan Nasional Indonesia) menjelaskan tentang pengertian pendidikan yaitu: Pendidikan yaitu tuntutan di dalam hidup tumbuhnya anak-anak, adapun maksudnya, pendidikan yaitu menuntun segala kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak itu, agar mereka sebagai manusia dan sebagai anggota masyarakat dapatlah mencapai keselamatan dan kebahagiaan setinggi-tingginya.
Pendidikan adalah usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, dan atau latihan bagi peranannya di masa yang akan datang.
Menurut UU No. 20 tahun 2003 pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta ketrampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan Negara.
Sedangkan pengertian pendidikan menurut H. Horne, adalah proses yang terus menerus (abadi) dari penyesuaian yang lebih tinggi bagi makhluk manusia yang telah berkembang secara fisik dan mental, yang bebas dan sadar kepada vtuhan, seperti termanifestasi dalam alam sekitar intelektual, emosional dan kemanusiaan dari manusia.
2.1 Lulusan Pendidikan yang Berkualitas
Lulusan pendidikan seperti apakah yang berkualitas? Yang pasti yang dapat memberikan inspiratif dalam era globalisasi dan usaha serta dapat kompeten dalam kerja. Lulusan pendidikan yang berkaulitas tentu dapan menjadi sumber daya manusia yang unggul, inovasi- inovasi baru akan di hasilkan dari pola pemikirannya, lulusan yang berkualitas juga tidak hanya dilihat dari asal muasal sekolahnya saja namun factor pembelajaranpun sangat berpengaruh dilihat dari kondisi fisik atau materi akan membantu memberikan lulusan pendidikan yang berkualitas yang mampu mengubah kesetaran dalam era globalisasi.
Beberapa ahlipun melansirkan tentang lulusan pendidikan yang berkualitas, menurut Dr.Ir. Bambang Priyanto,SU. menyatakan bahwa pendidikan yang berkualitas didasarkan pada empat ukuran/indikator, yaitu
1.
2. mutu proses pembelajaran,
3. mutu layanan pendidikan dan
4. mutu lingkungan pendidikan,
Sehingga dapat menghasilkan:
1. Lulusan berkualitas dan kompeten
2. Penelitian berkualitas, publikasi pada tingkat tertentu
3. Meningkatkan kerjasama dengan pemerintah dan lembaga lain
2.3 Peranan dan Tujuan Sekolah Paket
1. Peranan Pendidikan Kesetaraan
Peran pendidikan Kesetaraan yang meliputi program Paket A, B dan C sangat strategis dalam rangka pemberian bekal pengetahuan. Penyelenggaraan program ini terutama ditujukan bagi masyarakat putus sekolah karena keterbatasan ekonomi, masyarakat yang bertempat tinggal di daerah-daerah khusus, seperti daerah perbatasan, daerah bencana, dan daerah yang terisolir yang belum memiliki fasilitas pendidikan yang memadai bahkan juga bagi TKI di luar negeri dan calon TKI.
Memahami nilai dan manfaat program pendidikan kesetaraan bagi peningkatan kualitas kehidupan masyarakat menjadi salah satu faktor utama yang mendorong masyarakat untuk berpartisipasi pada program yang diselenggarakan dengan antusias.
Untuk skala nasional, penyelenggaraan program pendidikan kesetaraan dimaksudkan sebagai upaya untuk mendukung dan mensukseskan program pendidikan wajib belajar 9 tahun yang merupakan penjabaran dari rencana strategis Departemen Pendidikan nasional yang meliputi perluasan akses, pemerataan, dan peningkatan mutu pendidikan.3
2. Tujuan Pendidikan Kesetaraan
Tujuan pendidikan kesetaraan program kejar paket A, B dan C adalah meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap warga belajar sehingga dpat memiliki pengetahuan , keterampilan.
Peran pendidikan Kesetaraan yang meliputi program Paket A, B dan C sangat strategis dalam rangka pemberian bekal pengetahuan. Penyelenggaraan program ini terutama ditujukan bagi masyarakat putus sekolah karena keterbatasan ekonomi, masyarakat yang bertempat tinggal di daerah-daerah khusus, seperti daerah perbatasan, daerah bencana, dan daerah yang terisolir yang belum memiliki fasilitas pendidikan yang memadai bahkan juga bagi TKI di luar negeri dan calon TKI.
Memahami nilai dan manfaat program pendidikan kesetaraan bagi peningkatan kualitas kehidupan masyarakat menjadi salah satu faktor utama yang mendorong masyarakat untuk berpartisipasi pada program yang diselenggarakan dengan antusias.
Untuk skala nasional, penyelenggaraan program pendidikan kesetaraan dimaksudkan sebagai upaya untuk mendukung dan mensukseskan program pendidikan wajib belajar 9 tahun yang merupakan penjabaran dari rencana strategis Departemen Pendidikan nasional yang meliputi perluasan akses, pemerataan, dan peningkatan mutu pendidikan.3
2. Tujuan Pendidikan Kesetaraan
Tujuan pendidikan kesetaraan program kejar paket A, B dan C adalah meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap warga belajar sehingga dpat memiliki pengetahuan , keterampilan.
2.4 Kualitas Sumber Daya Manusia
Kualitas sdm (suber daya manusia) yang unggul tentulah memiliki latar pendidikan yang bermutu, berkualitas, serta dapat memberi inovasi dan pemikiran yang cerdas dalam berbagai aspek kerja. Dalam era globalisasi ini Generasi muda Indonesia jangan merasa kalah dengan bangsa asing. Dengan level kualitas yang dimiliki, generasi muda Tanah Air memiliki kualitas yang hampir sama dan mampu bersaing di level internasional.
Hanya saja, terkadang generasi muda Indonesia memiliki kelemahan dalam tiga hal: komunikasi dalam Bahasa Inggris, inovatif dan jiwa kewirausahaan, dan terakhir soft skill yang mencakup penilaian terhadap kemampuan diri sendiri
Tingginya kualitas sumber daya manusia Indonesia terlihat dari kegemilangan di kompetisi ilmu pengetahuan bertaraf internasional, akankah kita mampu meningkatkan mutu pendidikan dengan kesetaraan (sekolah paket) sehingga mampu memberikan lulusan yang bekualitas untuk meningkatkan sumber daya manusia yang bermutu
BAB IV
KESIMPULAN
Kesimpulannya
Perlu di tekankan bahwa sumber daya manusia yang unggul bukan hanya dari pendidikan yang bermutu saja tetapi dari segi fisik dan lingkungannyapun sangat berpengaruh untuk menghasilkan lulusan yang bekualitas, sekolah paket pun dapat memberikan hasil lulusan yang berkualitas dalam meningkatkan sumber daya manusia yang ungguln di dalam era globalisasi
BAB V
PENUTUP
Demikian makalah yang saya buat semoga bermanfaan dan mohon maaf atas kekurangannya dari penulis baik kesalah dalam pengetikan, pengolahan kata, dan pengolahan data. Terikasih atas perhatiannya.